Apk Live Streaming Bola Gratis – Rbtv77 JalaLive apk live streaming bola gratis:8 Pembalap Formula 1 yang Membela Ferrari dan Williams, Ada Sainz

apk live streaming bola gratis:8 Pembalap Formula 1 yang Membela Ferrari dan Williams, Ada Sainz

8 Pembalap Formula 1 yang Membela Ferrari dan Williams, Ada Sainz

Teka-teki ke mana Carlos Sainz akan berlabuh pada Formula 1 2025 setelah berpisah dengan Ferrari akhirnya terjawab. Pembalap asal Spanyol tersebut memutuskan untuk bergabung dengan Williams. Ia akan berduet dengan pembalap asal Thailand, Alexander Albon.

Sainz menjadi pembalap kedelapan yang akan membela dua tim legendaris tersebut. Meski saat ini Williams lebih sering berada di barisan belakang, tim ini dahulunya merupakan salah satu tim terbaik dengan koleksi 9 gelar juara dunia konstruktor dan 7 gelar juara dunia pembalap. Termasuk Sainz, berikut delapan pembalap Formula 1 yang membela Ferrari dan Williams.

1. Clay Regazzoni menjadi pembalap pertama yang membela Ferrari dan Williams8 Pembalap Formula 1 yang Membela Ferrari dan Williams, Ada SainzClay Regazzoni

Clay Regazzoni menjalani debut di Formula 1 pada 1970 bersama Ferrari. Pada balapan perdana di GP Belanda, Regazzoni tampil apik dengan mengamankan posisi keempat. Pada musim yang sama, pembalap asal Swiss tersebut meraih kemenangan perdana di GP Italia.

Performa terbaik Regazzoni bersama Ferrari terjadi pada 1974. Ketika itu, Regazzoni berhasil mengakhiri musim sebagairunner-up.Ia tertinggal tiga poin dari sang juara dunia, Emerson Fittipaldi.

Pada 1979, Regazzoni memutuskan untuk membela Williams yang ketika itu masih merupakan tim baru. Ia kemudian mencetak sejarah dengan menjadi pemenang balapan pertama bagi Williams di GP Inggris. Pada akhir musim, Regazzoni memutuskan untuk meninggalkan tim bentukan Sir Frank Williams tersebut.

2. Carlos Reutemann pernah menang balapan bersama Ferrari dan Williams8 Pembalap Formula 1 yang Membela Ferrari dan Williams, Ada SainzCarlos Reutemann

Carlos Reutemann merupakan salah satu pembalap terhebat yang tak pernah meraih gelar juara dunia. Selama berkarier di Formula 1 periode 1972–1982, pembalap asal Argentina tersebut meraup 12 kemenangan dan 45 podium. Dari 12 kemenangan tersebut, Reutemann meraih 5 kemenangan bersama Ferrari dan 3 kemenangan bersama Williams.

Bersama Ferrari, Reutemann berhasil dua kali mengakhiri musim di posisi ketiga, yakni pada 1978 dan 1980. Sementara itu, prestasi lebih baik diraih Reutemann pada 1981 ketika berada di balik kemudi Williams. Ia menjadirunner-updi bawah Nelson Piquet dengan hanya selisih satu poin.

Pada 1982, Reutemann memutuskan untuk berpisah dengan Williams setelah menjalani dua balapan. Hal itu dipicu karena adanya perang Falkland antara Inggris dan Argentina. Reutemann yang merupakan orang Argentina memilih untuk meninggalkan Williams yang merupakan tim asal Inggris.

3. Mario Andretti meraih kemenangan ketika debut bersama Ferrari8 Pembalap Formula 1 yang Membela Ferrari dan Williams, Ada SainzMario Andretti

Mario Andretti bergabung dengan Ferrari pada 1971. Tak butuh waktu lama, pembalap asal Amerika Serikat tersebut langsung menjadi juara pada balapan debut di GP Afrika Selatan. Andretti menjadi 1 dari 7 pembalap yang langsung meraih kemenangan ketika debut bersama Ferrari.

Pada 1982, Williams menunjuk Andretti untuk menggantikan Carlos Reutemann yang memutuskan pensiun. Namun, Andretti hanya sekali balapan bersama Williams di GP Amerika Serikat Barat. Pada musim yang sama, Andretti juga tampil dalam dua balapan terakhir bersama Ferrari untuk menggantikan Didier Pironi yang mengalami cedera parah.

BACA JUGA  apk live streaming bola gratis:Jens Raven Ungkap Alasannya Menangis Usai Timnas U-19 Indonesia Juara Piala AFF U-19 2024

4. Nigel Mansell merupakan pembalap terbaik Williams8 Pembalap Formula 1 yang Membela Ferrari dan Williams, Ada SainzNigel Mansell

Nigel Mansell bisa dibilang merupakan pembalap terbaik Williams sepanjang masa. Ia merupakan peraih kemenangan terbanyak bersama Williams dengan 28 kemenangan. Ia juga pernah menjadi juara dunia pada 1992 bersama Williams. Mansell membela Williams selama 8 musim dalam 2 periode berbeda, yakni 1984–1988 dan 1991–1992.

Pada 1989, Mansell memutuskan untuk bergabung dengan Ferrari. Balapan debutnya berlangsung manis dengan raihan kemenangan di GP Brasil. Setelah itu, Mansell hanya mampu menambah dua kemenangan sebelum kembali membela Williams pada 1991.

Lanjutkan membaca artikel di bawah Editor’s picks Beban Berat Menanti Shin Tae Yong di Bulan September5 Pemain Terakhir yang Dilepas Chelsea ke Klub Besar EPL5 Pemain yang Pernah Hijrah dari Real Madrid ke PSG, Asensio Terbaru

Baca Juga: Carlos Sainz Frustrasi dengan Performa SF-24 di GP Inggris 2024

5. Alain Prost juara dunia bersama Williams setelah dipecat Ferrari8 Pembalap Formula 1 yang Membela Ferrari dan Williams, Ada SainzAlain Prost

Alain Prost bergabung dengan Ferrari pada 1990 usai meraih tiga gelar juara dunia bersama McLaren. Pada musim perdananya, pembalap asal Prancis tersebut tampil apik dengan meraup lima kemenangan. Sayang, ia gagal merengkuh gelar juara dunia setelah hanya menjadi runner-updi belakang Ayrton Senna.

Semusim berselang, performa mobil Ferrari yang buruk membuat Prost gagal mendulang satu pun kemenangan. Hal itu membuat hubungan kedua belah pihak sempat memanas. Bahkan, pada penghujung musim, Prost dipecat oleh Ferrari setelah secara publik mengkritik buruknya mobil Ferrari.

Usai meninggalkan Ferrari, Prost memutuskan untuk hiatus pada 1992. Semusim berselang, ia kembali ke lintasan dengan membela Williams. ComebackProst berlangsung manis dengan raihan tujuh kemenangan serta gelar juara dunia keempat. Setelah itu, Prost memutuskan untuk gantung helm.

6. Rubens Barrichello pensiun bersama Williams8 Pembalap Formula 1 yang Membela Ferrari dan Williams, Ada SainzRubens Barrichello

Rubens Barrichello lebih dikenal sebagai tandem Michael Schumacher di Ferrari pada 2000–2005. Barrichello mampu meraup sembilan kemenangan bersama tim asal Italia tersebut. Sayang, ia gagal merebut gelar juara dunia karena Ferrari lebih memprioritaskan Schumacher sebagai pembalap utama.

Usai meninggalkan Ferrari, Barrichello sempat membela Honda dan Brawn GP sebelum akhirnya berlabuh ke Williams pada 2010. Pembalap asal Brasil tersebut membela Williams selama 2 musim sebelum akhirnya pensiun pada akhir 2011. Selama membela Williams, Barrichello tak mampu meraih satu pun kemenangan.

7. Felipe Massa hampir menjadi juara dunia bersama Ferrari8 Pembalap Formula 1 yang Membela Ferrari dan Williams, Ada SainzFelipe Massa

Felipe Massa menggantikan posisi Rubens Barrichello di Ferrari pada 2006. Bersama Ferrari, Massa bertahan selama 9 musim dengan koleksi 11 kemenangan. Bahkan, ia hampir menjadi juara dunia pada 2008 sebelum kalah dari Lewis Hamilton secara tragis di GP Brasil.

BACA JUGA  apk live streaming bola gratis:AQUA Smash Tournament 2024 Sukses Dihelat di Jakarta

Usai meninggalkan Ferrari, pembalap asal Brasil tersebut memutuskan untuk membela Williams pada 2014. Meski tak lagi sanggup meraih kemenangan, Massa masih bisa lima kali berdiri di atas podium. Musim 2017 menjadi musim terakhir Massa bersama Williams, sekaligus menjadi akhir kariernya di Formula 1.

8. Carlos Sainz akan membela Williams mulai 2025

Carlos Sainz memutuskan untuk bergabung dengan Williams usai Ferrari lebih memilih Lewis Hamilton sebagai tandem Charles Leclerc untuk 2025. Sebelum memilih Williams, Sainz sebenarnya sempat diminati beberapa tim, seperti Alpine dan Audi yang akan bergabung ke Formula 1 pada 2026. Pembalap asal Spanyol tersebut dikontrak selama 2 musim dengan opsi perpanjangan.

Williams yang saat ini lebih sering berkutat di barisan belakang akan menjadi tantangan tersendiri bagi Sainz. Hal itu jelas berbeda dengan apa yang selama ini ia rasakan bersama Ferrari. Meski begitu, situasi tersebut bisa saja berubah jika Williams berhasil mengeksekusi perubahan regulasi baru pada 2026 nanti dengan baik.

Kedelapan pembalap di atas memiliki kesempatan untuk membela dua tim legendaris Formula 1. Menarik menyaksikan bagaima performa Carlos Sainz bersama Williams musim depan.

Baca Juga: Carlos Sainz Bertekad Bawa Williams ke Posisi Lebih Baik di F1 2025

Dengan memahami teknologi di balik live streaming, menggunakan ad-blocker untuk pengalaman menonton yang lebih baik, serta mengikuti tips keamanan dan etika, pengguna dapat menikmati pertandingan sepak bola dengan aman dan nyaman.

JALA LIVE ADALAH WEBSITE YANG MENYEDIAKAN STREAMING SEPAK BOLA, BOLA BASKET, TENIS, BULU TANGKIS DAN BANYAK LAINNYA DENGAN KUALITAS SUPER HD+ SECARA GRATIS!

JALA LIVE JUGA MENYEDIAKAN STATISTIK BOLA YANG SEDANG TAYANG LANGSUNG SEPERTI JUMLAH CORNER, PENALTI, KARTU MERAH DAN LAINNYA.

JalaLive Berkomunikasilah dengan host cantik, analisis pertandingan terbaru bersama host handal! Pengguna ponsel dapat meraih kupon hadiah spesial.

Rasakan pengalaman tanpa iklan dan konten eksklusif ! Yuk ajak temen kalian untuk bergabung dengan Jalalive !

Jala Live menayangkan sepak bola dan bola basket 24 jam. Unduh Jala Live sekarang untuk streaming gratis berkualitas tinggi selamanya! Tanpa iklan dan konten eksklusif! Ajak teman-teman bergabung! Nonton gratis kualitas HD.

Selamat datang di Jalalive, disini anda bisa nonton sepak bola dan bola basket dari seluruh liga di dunia, 24 jam nonstop! Streaming lewat Aplikasi lebih jernih, gambar HD! Pandu acara olahraga, komentari pertandingan yang anda mau. Yuk Gabung, kerja dari rumah gaji besar!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *